ERBIL - Seorang kontraktor sipil tewas dan enam lainnya cedera saat rudal ditembakkan di dekat Bandara Internasional Erbil. Serangan itu memaksa penerbangan ditunda.
Pasukan koalisi mengklaim serangan itu terjadi di pangkalan militer Amerika Serikat (AS) di Kurdistan Irak.
Tiga rudal dilaporkan mendarat di dekat Bandara Internasional Erbil di ibu kota sekitar pukul 21:30 waktu setempat. Seorang kontraktor sipil yang bekerja dengan koalisi dilaporkan tewas.
The Independent melaporkan diantara korban yang terluka, seorang anggota layanan AS tercatat menjadi korban luka.
Gambar dan video menunjukkan kaca dan jendela yang pecah di bandara setelah serangan itu.