WASHINGTON, DC – Pemerintahan Presiden Joe Biden mengakui bahwa sanksi yang dijatuhkan Amerika Serikat (AS) gagal mendorong terjadinya pergantian rezim di Venezuela. Meski begitu, pejabat di Washington mengatakan tidak akan terburu-buru untuk mencabut sanksi ekonomi terhadap negara Amerika Selatan itu.
"Kita harus mengakui di sini bahwa sanksi sepihak selama empat tahun terakhir belum berhasil mencapai hasil pemilu di negara itu (Venezuela)," kata seorang pejabat senior pemerintahan Biden kepada reporter sebagaimana dilansir RT, Selasa (9/3/2021). Dia menambahkan bahwa pemerintahan Biden tetap akan terus "meningkatkan tekanan" pada Caracas "dengan cara yang terkoordinasi”.
BACA JUGA: Dua Warga AS Didakwa dengan Tuduhan Terorisme Terkait Serangan ke Venezuela
“Yang menjadi fokus kami adalah memastikan bahwa kami bekerja sangat erat, dan berkoordinasi sangat erat dengan Uni Eropa, dengan teman dan sekutu kami di Amerika Latin dan Karibia,” ujarnya.
Berdasarkan laporan dari pelapor khusus PBB Alena Douhan bulan lalu, sanksi ekonomi AS dan sekutunya telah membuat rakyat Venezuela menderita dan memperingatkan akan potensi “bencana ekonomi dan kemanusiaan” di negara itu.