EMA melakukan investigasi setelah 13 negara anggota Uni Eropa menghentikan sementara vaksinasi Covid-19 setelah muncul kekhawatiran vaksin AstraZeneca "bisa menyebabkan penggumpalan darah".
Pada Kamis (18/03), EMA menyatakan "suntikan vaksin tidak menyebabkan peningkatan risiko penggumpalan darah".
Direktur eksekutif EMA, Emer Cooke, dalam keterangan pers mengatakan, vaksin AstraZeneca aman dan efektif.
(Baca juga: Gereja Katolik Jerman Siap Rilis Laporan Terkait Pelecehan Seks)
"Manfaatnya dalam melindungi warga dari Covid-19 terkait dengan potensi kematian dan perawatan di rumah sakit (jika terkena Covid-19) lebih besar daririsiko yang mungkin ditimbulkan," ujar Cooke.