KUNINGAN – Meski penyekatan jalur mudik sudah dilakukan sangan ketat si setiap perbatasan wilayah, masih banyak pemudik yang bisa lolos sampai kampung halamannya, Seperti di Kuningan, Jawa Barat, sedikitnya 3.000 pemudik diperkirakan lolos
Hal ini mengalami penurunan ketimbang pada musim mudik tahun 2020. Berdasarkan data Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) tercatat, ada sebanyak 67.075 pemudik yang berhasil masuk ke Kuningan pada 2020.
"Ada penurunan dari tahun 2020 kemarin, pemudik yang datang itu diangka 67.075, saat ini sampai tanggal 9 Mei 2021 diperkirakan baru sekitar 3.000 pemudik yang datang (ke Kuningan)," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kuningan Indra Bayu Permana kepada wartawan, Senin (10/5/2021).
Indra menegaskan, pemudik yang berhasil masuk ke wilayah Kuninhan kemungkinan yang lolos dari pos penyekatan yang ada di beberapa wilayah.
Baca Juga : Sejak Penyekatan Mudik, Ridwan Kamil: 60.000 Kendaraan Diputarbalikkan
Atas hal itu, Indra pun telah meminta kepada pemerintah di tingkat desa maupun kecamatan untuk mengawasi para pendatang, agar para pemudik itu melakukan isolasi mandiri.
"Tidak menutup kemungkinan adanya kebocoran dari ke penyekatan, yang kita antisipasi adalah minimalnya upaya untuk pengawasan dan agar mereka melakukan isolasi mandiri," tuturnya.