Sebagaimana yang diperkirakan masyarakat, Kementerian Pertahanan berencana secara hati-hati, kata juru bicara Kemenhan Inggris.
"Sebagai rutinitas, rencana itu mencakup analisis semua faktor kemungkinan yang mempengaruhi keputusan operasional."
Di samping perencanaan militer, para petinggi mengantisipasi perbedaan narasi atas peristiwa yang terjadi.
"Kami punya narasi yang kuat dan sah," kata para petinggi, merujuk keberadaan wartawan (dari BBC dan Daily Mail) di dalam kapal sehingga "menyediakan opsi verifikasi mandiri dari aksi HMS Defender."
Tumpukan dokumen yang ditemukan di halte bus mengonfirmasi bahwa keputusan menginstruksikan HMS Defender melalui jalur TSS adalah keputusan terukur yang dibuat pemerintah Inggris guna memperlihatkan sokongan kepada Ukraina, walau ada risiko menantang.
(Susi Susanti)