WASHINGTON – Sejumlah ilmuwan Amerika Serikat (AS) meyakini jika China sedang "membangun ladang silo atau bangunan di bawah tanah" untuk menyimpan dan meluncurkan rudal nuklir.
Laporan dari Federasi Ilmuwan Amerika (FAS) menunjukkan gambar-bambar satelit dari Provinsi Xinjiang mengindikasikan situs ini dapat menampung sekitar 110 silo saat selesai nanti.
Ini adalah ladang silo kedua yang diyakini tengah dibangun China dalam dua bulan ini.
Lembaga-lembaga pertahanan milik AS telah menyatakan kekhawatiran mereka tentang persenjataan nuklir China.
Bulan lalu, Wahington Post melaporkan penampakan 120 silo di sebuah situs di padang pasir Yumen, Provinsi Gansu.