Penelitian: Manfaat Lebih Sering Memuji, 79% yang Dipuji Akan Tawarkan Bantuan

Agregasi BBC Indonesia, Jurnalis
Senin 02 Agustus 2021 07:27 WIB
Ilustrasi memuji (Foto: Glamour)
Share :

  • Kalender pujian

Tentu saja, Anda bisa berlebihan dalam memberikan pujian. Jika Anda memuji teman, pasangan, atau kolega secara berlebihan, mereka bisa saja bosan dengan pujian Anda atau bahkan mulai merasa sedikit muak.

Namun penelitian lebih lanjut oleh Epley dan Zhao menunjukkan bahwa kemungkinan orang lain bereaksi seperti ini juga jauh lebih kecil daripada yang kita yakini.

Dalam penelitian ini, mereka kembali merekrut pasangan partisipan yang sudah saling mengenal.

Satu anggota dari setiap pasangan diminta memberikan lima pujian berbeda untuk kenalan mereka.

Para peneliti kemudian menyampaikan pujian ini kepada penerima, satu pujian sehari selama satu minggu berikutnya.

Secara keseluruhan, kesenangan penerima saat mendengar pujian tersebut tidak menurun selama seminggu. "Mereka merasa senang setiap hari," kata Epley.

Jika Anda ingin menerapkan penelitian ini, Bohns menekankan pentingnya konteks.

Jelas tidak pantas memuji penampilan seseorang jika ada risiko Anda dapat mengobjektivikasi mereka.

"Etiketnya adalah hanya menyampaikan pujian yang menyangkut nilai sosial seseorang," ujarnya. Itu bisa termasuk pujian atas presentasi yang baik, atau cara mereka menangani klien yang sulit.

Jika Anda punya pikiran baik yang menandakan rasa hormat yang tulus kepada orang lain, saran dari penelitian ilmiah sudah jelas: ungkapkanlah.

Berlawanan dengan aforisme Twain, Anda tidak perlu bakat langka apapun untuk menunjukkan apresiasi pada kualitas terbaik seseorang."

"Pujian itu gratis," kata Zhao.

"Ini cara yang sangat efisien untuk membuat orang lain merasa senang,” terangnya.

(Susi Susanti)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya