Pihak kebun binatang mengatakan bahwa kontak dengan manusia yang terlalu lama, terutama dengan Timmermans, berbahaya bagi hewan. Ini dianggap akan merusak posisi Chita dengan simpanse lain dari kelompok yang tinggal bersamanya.
“Ketika Chita selalu sibuk dengan pengunjung, monyet-monyet lain mengabaikannya dan tidak menganggapnya bagian dari kelompok, padahal itu penting. Dia kemudian duduk sendiri di luar jam berkunjung,” kata pihak kebun binatang.
Timmermans, bagaimanapun, percaya langkah kebun binatang itu tidak adil, karena dia berpendapat bahwa simpanse telah secara aktif berinteraksi tidak hanya dengannya, tetapi juga dengan pengunjung lain.
“Puluhan pengunjung lainnya diizinkan untuk melakukan kontak. Lalu kenapa bukan aku?,” tanyanya.
(Rahman Asmardika)