Polisi: Perampok Toko Emas di Medan Tembak Leher Juru Parkir

Wahyudi Aulia Siregar, Jurnalis
Kamis 26 Agustus 2021 21:16 WIB
Foto: Istimewa
Share :

MEDAN - Juru parkir yang ditembak para pelaku perampokan toko emas di Pasar Simpang Limun Medan, berhasil selamat.

Dirkrimum Polda Sumut Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja mengatakan, para pelaku menembak leher korban. Saat ini, lanjutnya, korban telah dilarikan ke RS Bhayangkara Medan untuk menjalani perawatan intensif.

"Korban mendapatkan luka di leher. Ini masih dirawat di rumah sakit," sebut Tatan, Kamis (26/8/2021).

Tatan sendiri mengaku belum mengetahui persis identitas korban penembakan itu. Namun katanya berdasar informasi penyidik di lapangan, korban penembakan merupakan orang yang ada di dalam toko mas itu.

"Masih satu (korban) yang saya tahu," sebutnya.

Baca juga: Identitas Juru Parkir Korban Perampokan Toko Emas di Medan

Tatan juga belum mengetahui jumlah kerugian yang dialami pemilik toko emas. Begitu pula dengan jenis senjata yang digunakan pelaku saat melakukan perampokan.

"Ini kita masih olah tempat kejadian perkara. Kita belum tahu pasti kerugiamnya. Tapi pengakuan korban pemilik toko emas mencapai miliaran Rupiah," tandasnya.

Baca juga: Detik-detik Perampok Bersenjata Laras Panjang Bawa Kabur 5 Kg Emas dan Tembak Warga

Diberitakan sebelumnya, dua toko emas di Pasar Simpang Limun, Kota Medan dirampok kawanan bandit bersenjata api. Mereka mengancam pemilik dan pekerja di toko mas tersebut lalu kabur membawa sekira 4 kilogram perhiasan emas.

Sebelum melarikan diri, para pelaku sempat menembak tukang parkir yang mencoba menghalangi perampokan itu. Setidaknya tiga kali tembakan dilepaskan pelaku dalam perampokan itu. Jumlah tembakan itu dihitung berdasarkan selongsong peluru yang ditemukan di lokasi perampokan.

Baca juga: Kenakan Topi dan Masker, Rampok Bersenjata di Medan Berjumlah 4 Orang

(Fakhrizal Fakhri )

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya