Presiden Brasil Klaim Terancam Dibunuh Jika Tak Menangi Pilpres 2022

"Kami memiliki presiden yang tidak menginginkan atau memprovokasi perpecahan, tetapi semuanya memiliki batas dalam hidup. Saya tidak bisa terus hidup dengan ini," katanya.

BACA JUGA: Pengadilan Batalkan Hukuman Pidana Mantan Presiden Brasil Lula da Silva

Ketua pengadilan pemilihan Brasil, TSE, pada Rabu (25/8/2021) mengatakan tidak ada masalah dengan sistem pemungutan suara elektronik, menyebut diskusi untuk mengadopsi surat suara cetak "membuang-buang fokus."

Bolsonaro juga mengundang para pemimpin evangelis untuk hadir pada pawai nasional 7 September yang direncanakan untuk mendukungnya. Blok pemungutan suara evangelis besar Brasil sangat penting untuk kemenangan pemilu 2018 Bolsonaro.

(Rahman Asmardika)