SUBANG - Ratusan warga Jalancagak, Subang, Jawa Barat, menggelar istigosah dan doa bersama agar Polisi mengungkap kasus pembunuhan sadis ibu dan anak di wilayah mereka. Pasalnya, sudah tiga pekan berlalu, Polres Subang belum berhasil membongkar kasus pembunuhan itu.
(Baca juga: Saat Bung Karno Jadikan TNI AL Kekuatan Militer yang Mengerikan)
Sementara itu, Yoris, anak pertama Tuti dan kakak Amelia yang merupakan korban pembunuhan, ikut dalam doa bersama tersebut. Yoris terlihat tak kuasa menahan tangis dan menjerit histeris. Lantas dia ditenangkan oleh istrinya yang berada disamping.
(Baca juga: Jawab Isu Dirinya Kritis, Megawati: Saya Disuruh Mejeng)
Namun tangisan Yoris berubah menjadi jeritan saat imam membacakan beberapa doa. Banyak jamaah yang merupakan warga Subang ini menangis histeris saat ikut melantunkan doa tersebut
Sang imam mendoakan agar pelaku pembunuhan Tuti dan Amalia hidupnya sengsara dan tidak tenang jika masih belum tertangkap. Oleh karena itu, dia meminta polisi segera menangkap pelaku pembunuhan sadis tesebut.
"Ya Allah ya Tuhan Kami, berilah keresahan pada para pelaku pembunuhan. Yang menjadikan mereka tidak peroleh ketenangan. Jadikan mereka tidak bisa menghirup udara siang dan malam, Ya Allah," ujar sang imam.
"Aamiiin," jawab jamaah serentak.