Meskipun jumlah pembunuhan dan pembunuhan tanpa kelalaian meningkat, FBI mengatakan jumlah perampokan turun 9,3 persen dan pemerkosaan turun 12 persen, sementara perkiraan jumlah serangan yang bertujuan menimbulkan luka naik 12,1 persen.
Terkait kejahatan properti, FBI mengatakan jumlah perampokan turun 7,4 persen dan pencurian turun 10,6 persen, tapi pencurian kendaraan naik 11,8 persen.
(Baca juga: FBI Gunakan Foto Staf Wanita Sebagai Umpan Kejahatan Seksual)
Secara kolektif, para korban kejahatan properti, termasuk pembakaran, mengalami kerugian 17,5 milyar dolar pada 2020.
Laporan itu menambahkan dinas penegak hukum di seluruh AS menangkap 7,6 juta orang tahun lalu, termasuk yang melakukan pelanggaran lalu lintas.
(Susi Susanti)