Kesaksian Mengejutkan Prajurit Komando Evakuasi Korban G30S PKI di Lubang Buaya

Mohammad Adrianto S, Jurnalis
Jum'at 01 Oktober 2021 08:15 WIB
sumur di lubang buaya tempat jasad para jenderal/ Okezone
Share :

Seorang anggota Peleton 1 yang kemudian menggantikan penggali tersebut untuk melanjutkan penggalian. Memasuki pukul 22.00 WIB, dirinya dikejutkan dengan penemuan kaki yang mencuat ke atas, yang merupakan salah satu jenazah dari jenderal-jenderal serta perwira Angkatan Darat.

Temuan itu kemudian dilaporkan kepada Lettu Feisal Tanjung dan diteruskan ke Pangkostrad Mayjen TNI Soeharto. Sintong meminta anggota RPKAD bernama Kopral Anang untuk membantu pengangkatan jenazah. Ini tidak lepas dari faktor sang kopral yang sebelummya pernah mendapatkan pendidikan selam di Kopaska, TNI AL

Tetapi, peralatan selam RPKAD berada di Cilacap, Jawa Tengah, sehingga Sintong harus meminta bantuan kepada KKO AL. Sintong harus menunggu hingga sekitar pukul 04.30 dini hari, sebelum bantuan untuk penyelaman datang.

Adalah Komandan Kompi Para Amfibi Kapten KKO AL Winanto bersama 8 penyelam serta 2 dokter bernama Drg. Sumarno dan Dr. Kho Tjio Ling tiba di daerah Lubang Buaya. Untuk memasuki sumur itunsendiri baru diperbolehkan sekitar pukul 10.00 WIB.

Untuk mengevakuasi korban, mereka menggunakan tali dengan mengikatkannya pada jenazah. Proses pengangkatan pun dimulai sekitar pukul 12.05. Satu persatu anggota Peleton 1 bergantian memasuki sumur dan mengangkat jenazah di dalam sumur.

Akhirnya, proses pengangkatan jenazah pun usai. Tetapi mereka harus memastikan kembali seluruh jenazah sudah diangkat, dan mau tidak mau harus turun lagi ke sumur. Sayang, semua penyelam baik dari KKO TNI AL maupun RPKAD sudah kelelahan.

“Bahkan, salah seorang prajurit pilihan yang telah berhasil mengangkat jenazah keracunan bau yang menyengat di dalam sumur. Dia muntah-muntah dan terkapar,” tulis Sintong di buku tersebut.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya