9 Tahun Setelah Penembakan Taliban, Malala Yousafzai Menikah di Inggris

LONDON - Malala Yousafzai, aktivis pendidikan perempuan dan penerima Hadiah Nobel Perdamaian yang selamat dari upaya pembunuhan Taliban di Pakistan pada 2012, telah menikah di Inggris, menurut pengumuman di media sosialnya pada Selasa (9/11/2021).

Malala, yang kini berusia 24 tahun, dibawa ke Inggris setelah penembakan yang menarik banyak perhatian itu.

BACA JUGA: Perjalanan Inspiratif Malala Yousafzai, dari Eksekusi Taliban hingga Penerima Nobel Perdamaian Termuda

Dalam sebuah pengumuman di Twitter, Malala mengatakan bahwa dia dan suaminya, yang dia sebut hanya dengan nama Asser, telah menikah di Birmingham dan merayakan momen bahagia itu bersama keluarga mereka di rumah.

"Hari ini menandai hari yang berharga dalam hidup saya. Asser dan saya mengikat janji untuk menjadi pasangan seumur hidup," tulisnya di Twitter, menambahkan empat gambar ke postingannya.

BACA JUGA: Malala Pulang ke Pakistan 6 Tahun Pasca-Penembakan Taliban

Malala tidak memberikan informasi lain tentang suaminya selain nama depannya. Pengguna internet mengidentifikasi dia sebagai Asser Malik, manajer umum Pusat Kinerja Tinggi Dewan Kriket Pakistan. Reuters tidak dapat mengonfirmasi hal ini.

Malala dihormati di banyak bagian dunia, terutama di negara-negara Barat, karena keberanian pribadinya dan kefasihannya dalam mengadvokasi hak-hak wanita dan anak perempuan. Di Pakistan, aktivismenya telah memecah opini publik.