KABUL - Sebuah tim agen intelijen Afghanistan menuangkan sekira 3.000 liter minuman keras ke sebuah saluran air di Kabul, menurut badan mata-mata negara itu. Tindakan ini dilakukan ketika otoritas Taliban yang berkuasa melakukan penindakan terhadap penjualan alkohol.
Rekaman video yang dirilis oleh Direktorat Jenderal Intelijen menunjukkan agennya menuangkan alkohol yang disimpan dalam tong ke dalam kanal setelah menyitanya saat penggerebekan di ibu kota, demikian dilaporkan Guardian.
BACA JUGA: Warga Afghanistan Serukan Dunia Akui Pemerintahan Taliban
“Umat Muslim harus benar-benar menahan diri dari membuat dan mengantarkan alkohol,” kata seorang ulama dalam video yang diposting oleh agensi tersebut di Twitter.
Tidak jelas kapan penggerebekan dilakukan atau kapan tepatnya alkohol dihancurkan, tetapi sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh badan tersebut pada Minggu (2/1/2022) mengatakan tiga pengedar ditangkap selama operasi tersebut.