Wakil PM Ukraina: Rusia Targetkan Warga Sipil, Serang Sekolah dan RS

Susi Susanti, Jurnalis
Senin 07 Maret 2022 05:38 WIB
Rusia dituduh serang warga sipil di Ukraina (Foto: Hepta)
Share :

Pada Minggu (6/3), pemantau Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengatakan 364 kematian warga sipil telah dikonfirmasi di Ukraina sejak invasi dimulai pada 24 Februari lalu, tetapi angka sebenarnya kemungkinan akan jauh lebih tinggi.

UNHCR mengatakan lebih dari 1,5 juta orang telah meninggalkan Ukraina sejak Rusia menginvasi.

Namun Rusia membantah menargetkan warga sipil, dengan mengatakan pihaknya melakukan "operasi militer khusus" melawan "nasionalis" Ukraina dan "neo-Nazi".

Menyerang warga sipil dan infrastruktur sipil - seperti sekolah dan rumah sakit - bertentangan dengan Konvensi Jenewa, yang merupakan perjanjian yang disepakati oleh semua negara yang seharusnya mengatur perang.

Selain WHO, organisasi non-pemerintah lainnya juga telah melaporkan serangan terhadap sasaran sipil.

Amnesty International mengatakan telah memverifikasi berbagai serangan - termasuk amunisi yang mengenai taman kanak-kanak dan tempat perawatan anak-anak. Lalu rudal balistik yang menghantam rumah sakit.

(Susi Susanti)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya