Rusia Klaim Kantongi Jaminan Tertulis Perjanjian Nuklir Iran, Cari Jalan Keluar Hindari Sanksi?

Agregasi VOA, Jurnalis
Rabu 16 Maret 2022 22:06 WIB
Menlu Rusia berjabat tangan dengan Menlu Iran. (Foto: Russian Foreign Ministry Press Service)
Share :

Namun para pejabat Barat mengatakan mereka tidak yakin apakah Rusia puas dengan jaminan bahwa mereka dapat melaksanakan proyek-proyek nuklir berdasarkan perjanjian tahun 2015 itu, atau menginginkan “hak untuk melakukan perdagangan bebas dan penuh, kerjasama ekonomi, investasi dan kerjasama militer-teknis” dengan Iran sebagaimana yang disampaikan Lavrov pada 5 Maret lalu.

Joint Comprehensive Plan of Action (JCPOA) atau Rencana Aksi Komprehensif Gabungan adalah kesepakatan yang dicapai pada tahun 2015 di mana Iran setuju untuk menyudahi kegiatan nuklirnya dengan imbalan pelonggaran sejumlah sanksi, termasuk sanksi ekonomi.

Pemerintah Amerika di bawah pemerintahan Donald Trump menarik diri dari perjanjian itu secara sepihak pada 2018. Menanggapi hal itu, Iran melanjutkan kembali sebagian kegiatan nuklirnya dan pada Juli 2019 melanggar kesepakatan JCPOA dengan melampaui batas pengayaan uranium dan tingkat persediaan nuklirnya. Iran memperkaya uranium hingga 60 persen dan memperluas persediaannya di luar batas yang diizinkan dalam JCPOA.

(Qur'anul Hidayat)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya