"Tidak baik jika orang tidak berganti shift dan orang-orang bekerja dengan tentara Rusia di sekitar mereka, tetapi saya tidak melihat bahaya besar," kata James Smith, Profesor ilmu lingkungan di Universitas Portsmouth, yang telah mempelajari Chernobyl selama bertahun-tahun dan telah mengunjungi situs itu berkali-kali.
"Reaktor terakhir ditutup pada tahun 2000, jadi bahan bakar nuklir bekas, tidak menghasilkan panas lagi secara signifikan," katanya, menjelaskan bahwa ini membuat pelepasan radioaktivitas besar-besaran sangat tidak mungkin terjadi.
(Susi Susanti)