PM Israel Tegaskan Keputusan Keamanan yang Diambil di Yerusalem dan Gaza Tidak Bermotif Politik

Susi Susanti, Jurnalis
Kamis 21 April 2022 10:16 WIB
PM Israel Naftali Bennet (Foto: Yonatan Sindel/Flash90)
Share :

ISRAEL - Perdana Menteri (PM) Israel Naftali Bennett mengatakan kepada CNN bahwa langkah-langkah keamanan yang diambil oleh pemerintah Israel di Gaza dan Yerusalem tidak bermotif politik.

“Semua keputusan keamanan saya mengenai tindakan di Temple Mount atau dengan Gaza tidak politis. Saya mengambil keputusan berdasarkan prestasi, kata Bennett kepada CNN Chief International Anchor Christiane Amanpour dalam sebuah wawancara eksklusif pada Rabu (20/4).

Seperti diketahui, Temple Mount, yang dikenal oleh umat Islam sebagai Haram al-Sharif, adalah situs masjid Aqsa, situs tersuci ketiga dalam Islam. Itu juga tempat kuil pertama dan kedua berdiri dan dianggap sebagai tempat tersuci dalam Yudaisme.

“Apa yang benar untuk keamanan dan apa yang benar untuk dilakukan, Saya tidak akan mengubahnya. Saya tidak akan mengubah keputusan terkait pertahanan saya karena pertimbangan politik," lanjutnya.

Baca juga: Putin Kirim Surat ke PM Israel, Tuntut Serahkan Gereja di Kota Tua Yerusalem

Bennett mengatakan kepada Amanpour bahwa dia mengharapkan "semua anggota koalisi untuk melangkah ke saat ini.

“Kami tahu itu akan sulit. Kami tahu bahwa ketika Anda menyatukan sekuler dan religius, kanan dan kiri, Yahudi dan Arab bersama-sama, akan ada rintangan di jalan tetapi itulah tantangannya, dan saya pikir ada peluang unik. untuk pertama kalinya di Israel di mana ada seorang pemimpin Arab Mansour Abbas, yang menceraikan unsur-unsur nasionalistik dari hanya mengurus orang-orang Arab Israel, dan saya berharap dia melangkah ke piring dan rakyatnya,” lanjutnya.

Baca juga: PM Israel Bicara dengan Biden, Ucapkan Selamat Atas Kematian Pemimpin ISIS hingga Bahas Ukraina-Rusia   

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya