Gedung Putih Ragu Ukraina Dapat Merebut Kembali Semua Wilayahnya dari Rusia

Susi Susanti, Jurnalis
Selasa 28 Juni 2022 18:03 WIB
Gedung Putih ragukan Ukraina bisa merebut kembali wilayahnya yang telah dikuasai Rusia (Foto: Reuters)
Share :

WASHINGTON - Para pejabat Gedung Putih kehilangan kepercayaan bahwa Ukraina akan dapat merebut kembali semua wilayah yang telah hilang dari Rusia selama empat bulan perang terakhir, bahkan dengan persenjataan yang lebih berat dan lebih canggih yang dimiliki AS dan sekutunya yang berencana untuk mengirim.

Penasihat Presiden Joe Biden telah mulai memperdebatkan secara internal bagaimana dan apakah Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky harus mengubah definisinya tentang "kemenangan" Ukraina -- menyesuaikan dengan kemungkinan bahwa negaranya telah menyusut secara permanen.

Pejabat AS menekankan kepada CNN bahwa penilaian yang lebih pesimistis ini tidak berarti AS berencana untuk menekan Ukraina agar membuat konsesi teritorial formal ke Rusia untuk mengakhiri perang. Ada juga harapan bahwa pasukan Ukraina akan dapat mengambil kembali sebagian besar wilayah dalam kemungkinan serangan balasan akhir tahun ini.

Baca juga: NATO: Barat Harus Siap Perang Jangka Panjang di Ukraina

Seorang pembantu kongres yang akrab dengan pertimbangan itu mengatakan kepada CNN bahwa negara Ukraina yang lebih kecil tidak bisa dihindari.

Baca juga: Lagi, AS Beli Sistem Pertahanan Rudal Menengah hingga Jarak Jauh untuk Ukraina, Bisa Capai Target 100 Mil 

"Apakah Ukraina dapat mengambil kembali wilayah ini sebagian besar, jika tidak seluruhnya, merupakan fungsi dari seberapa banyak dukungan yang kami berikan kepada mereka," terangnya.

Dia mencatat bahwa Ukraina telah secara resmi meminta AS untuk minimal 48 sistem peluncuran roket ganda, tetapi sampai saat ini hanya dijanjikan delapan dari Pentagon.

Dan tidak semua orang di pemerintahan sama khawatirnya -- beberapa percaya pasukan Ukraina dapat kembali menentang harapan, seperti yang mereka lakukan pada hari-hari awal perang ketika mereka menolak kemajuan Rusia di ibukota Ukraina, Kyiv.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya