3 Daftar Presiden Paling Buruk di Dunia, Koruptor hingga Kanibal

Tika Vidya Utami, Jurnalis
Kamis 20 Oktober 2022 06:05 WIB
Presiden Zimbabwe Robert Mugabe (Foto: Reuters)
Share :

2. Jean Bedel Bokassa, Afrika Tengah

Bokassa menjadi sosok seperti kaisar saat ia menjadi penguasa Afrika Tengah pada 1976. Ia dikenal sebagai sosok yang kejam, koruptor, dan kanibal. Bokassa mengambil kekuasaan di negaranya melalui kudeta pada 31 Desember 1965. Dari awal berkuasa, ia telah menyalahgunakan kekuasaan guna memperkaya diri. Bokassa bersikeras anak sekolah harus menggunakan seragam yang mahal. Bahkan Bokassa tak segan menyiksa, membunuh saingan politiknya, hingga memotong telinga pencuri. Selain itu, ia juga dikenal seorang kanibal. Tuduhan kanibal kepadanya memang tersebar luas, namun belum terbukti sepenuhnya. Hal ini dipicu oleh foto di majalah Paris Match yang memperlihatkan lemari es milik Bokassa yang berisi mayat anak sekolah. Daging tersebut bahkan dibuat umpan ke buaya dan singa di kebun binatang pribadinya. Pada 1979, Bokassa pun digulingkan dari tampuk pemerintahan.

3, Bashar Al Assad, Suriah

Bashar Al Assad merupakan Presiden Suriah. Ayahnya adalah Hafez Al Assad, Presiden Suriah pada 1971-2000 yang dikenal brutal. Bashar Al Assad tidak mempunyai latar belakang politik. Diketahui, ia merupakan lulusan kedokteran dari London. Sang ayah meminta putranya untuk pulang ke Suriah guna menjalani latihan militer. Bashar Al Assad dipersiapkan untuk menggantikan ayahnya sebagai presiden setelah sang kakak tewas dalam kecelakaan mobil. Basshar Al Assad menggantikan sang ayah sebagai presiden sejak 2000. Ketika baru menjabat sebagai presiden, ia berjanji menjadi pelopor pemberantas korupsi hingga membawa Suriah menjadi negara demokratis. Namun saat ini, ia dikenal diktator. Hal ini karena Bashar Al Assad tak segan untuk membantai oposisi yang merupakan rakyatnya sendiri.

(Susi Susanti)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya