Untuk mempercepat proses pembersihan material bangunan, pihak sekolah terpaksa mengerahkan siswa dan guru untuk melakukan kerja bakti. Para siswa mengaku khawatir dengan kondisi ini.
"Kalau tadi pagi ada polisi sama tentara, sekarang tinggal muridnya, bersihkan," ujar Rohibul Ibat.
Salah seorang guru, Ifrotul Latif berharap ada perhatian dari pemerintah atau dinas terkait untuk segera merenovasi ruangan kelas yang ambruk agar kegiatan belajar mengajar bisa normal lagi.
BACA JUGA: Rumah di Sukabumi Ambruk Akibat Guncangan Gempa M5,6 di Cianjur
(Arief Setyadi )