Ketika salah satu sekutu terdekatnya, kepala intelijen asing Sergei Naryshkin, dengan ragu-ragu menyarankan agar mitra Barat Rusia diberi satu kesempatan terakhir, Putin mulai menginterogasinya.
Naryshkin tersandung kata-katanya beberapa kali sebelum menyatakan dia akan mendukung dua wilayah yang diduduki dibawa ke Federasi Rusia.
Meskipun Putin mengatakan menggabungkan wilayah Ukraina ke Rusia tidak ada di atas meja, namun beberapa bulan kemudian itulah yang dia umumkan.
(Susi Susanti)