Ahli geologi Celal Sengor mengatakan awal tahun ini bahwa memberikan amnesti konstruksi semacam itu di negara yang terbelah oleh garis patahan merupakan "kejahatan".
Setelah gempa bumi mematikan melanda provinsi barat Izmir pada tahun 2020, laporan BBC Turki menemukan bahwa 672.000 bangunan di Izmir mendapat manfaat dari amnesti terbaru.
Laporan yang sama ini mengutip Kementerian Lingkungan Hidup dan Urbanisasi yang menyatakan pada tahun 2018 bahwa lebih dari 50% bangunan di Turki - setara dengan hampir 13 juta bangunan - dibangun dengan melanggar peraturan.
BBC telah menghubungi Kementerian Lingkungan Hidup dan Urbanisasi untuk memberikan komentar tentang standar bangunan di Turki setelah gempa bumi terbaru.
"Tidak ada bangunan yang dibangun oleh administrasi kami yang runtuh. Studi penilaian kerusakan berlanjut dengan cepat di lapangan,” terang kementerian.
(Susi Susanti)