Namun, tak semua anak-anak berhasil diselamatkan. Sebuah foto seorang ayah memegang tangan putri remajanya yang meninggal terperangkap di bawah reruntuhan bangunan yang rata dengan tanah di wilayah Turki Kahramanmaras seolah menyampaikan skala penderitaan yang dipicu oleh gempa berkekuatan 7,8 pada Senin (6/2/2023) dan gempa susulannya.
Duduk di tengah puing-puing, Mesut Hancer memegangi tangan putrinya yang berusia 15 tahun yang terlihat dari bawah tumpukan beton di atas tubuhnya yang tak bernyawa. Di dekatnya, penyelamat bekerja secara manual melalui reruntuhan.
Itu hanyalah salah satu dari sejumlah gambar mengerikan yang muncul dari beberapa dari jutaan anak yang terperangkap dalam bencana gempa bumi di Turki dan Suriah, yang diikuti oleh gempa kedua berkekuatan 7,6 jam kemudian dan lebih dari 100 gempa susulan.
(Susi Susanti)