WASHINGTON - Beberapa pembom strategis dan jet tempur Rusia dicegat oleh pasukan pertahanan udara Amerika Utara saat mereka terbang di atas wilayah udara internasional dekat Alaska, kata Komando Pertahanan Ruang Angkasa Amerika Utara (NORAD). Pencegatan ini merupakan insiden rutin yang tidak berkaitan dengan ketegangan antara kedua negara di Ukraina.
Pesawat, yang diidentifikasi pada Senin, (13/2/2023) tidak memasuki wilayah udara Amerika Serikat (AS) atau Kanada dan tidak menimbulkan ancaman, kata pusat gabungan AS-Kanada dalam sebuah pernyataan tertanggal 14 Februari.
Ia menambahkan bahwa penerbangan Rusia sama sekali tidak terkait dengan serentetan benda misterius yang ditembak jatuh oleh militer AS di Amerika Utara dalam beberapa minggu terakhir, yang detailnya masih belum diketahui.
"NORAD telah mengantisipasi aktivitas Rusia ini ... Dua pesawat tempur F-16 NORAD mencegat pesawat Rusia," kata pernyataan itu sebagaimana dilansir Reuters.
Amerika Serikat juga sering melakukan operasi pengawasan yang tidak memasuki wilayah udara negara lain dan penerbangan semacam itu merupakan bagian umum dari operasi militer.
"NORAD secara rutin memantau pergerakan pesawat asing dan jika perlu, mengawal mereka," tambah pernyataan itu.
Rusia mengatakan pada Rabu, (15/2/2023) bahwa mereka telah melakukan beberapa penerbangan di atas perairan internasional dalam beberapa hari terakhir, termasuk di Laut Bering antara Alaska dan Rusia.
Dikatakan dua dari pembawa rudal strategis Tu-95MS telah terbang di atas Laut Bering disertai dengan jet Su-30, dan telah melakukan penerbangan "rutin" serupa di utara Norwegia dan di atas perairan internasional dekat timur jauh Rusia.