Diungkap Bos Tentara Bayaran Wagner, Ternyata Ini Alasan Rusia Ogah Akhiri Perang di Ukraina

Rahman Asmardika, Jurnalis
Selasa 07 Maret 2023 08:30 WIB
Bos perusahaan tentara bayaran Grup Wagner, Yevgeny Prigozhin. (Foto: Reuters)
Share :

MOSKOW – Upaya Ukraina untuk merebut kembali wilayah yang dikuasinya sebelum 2014 membuat Presiden Vladimir Putin menolak mengakhiri aksi militer Rusia di negara itu, yang telah memasuki tahun kedua. Hal itu diungkap salah satu sekutu dekat Putin, bos tentara bayaran Wagner Yevgeny Prigozhin.

"Saya benar-benar yakin bahwa Ukraina, dengan bantuan blok NATO, akan menerobos 'garis merah' ini dan mengembalikan wilayah yang merupakan miliknya hingga 2014," kata Prigozhin dalam pernyataan yang diposting ke Telegram, sebagaimana dilansir Newsweek.

Prigozhin mengatakan bahwa upaya Ukraina tersebut akan kembali memicu perang yang lebih berdarah dan lebih tragis dari yang saat ini terjadi. Untuk mencegah hal inilah, menurut Prigozhin, Rusia melanjutkan perangnya di Ukraina.

Oligarki yang dijuluki sebagai “koki Putin” sekutu Presiden Putin yang bersuara keras di antara para elite Rusia. Namun, dia juga sangat kritis pada pasukan konvensial Rusia dan para pejabat tinggi militer negara itu, termasuk Kementerian Pertahanan.

Dalam perkembangan terbaru, Prigozhin mengatakan bahwa pasukan Wagner telah mengepung Bakhmut, namun menghadapi kekurangan amunisi. Dia mendesak militer Rusia untuk segera memberikan amunisi karena kekalahan pasukan Wagner berpotensi membuat front di Bakmut “runtuh”.

Baca Berita Selengkapnya: Diungkap Bos Tentara Bayaran Wagner, Ternyata Ini Alasan Rusia Ogah Akhiri Perang di Ukraina

(Rahman Asmardika)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya