Penunjukan Xi terjadi ketika dia menghadapi tekanan domestik untuk membalikkan ekonomi yang dihantam oleh strategi nol-Covid dan tindakan kerasnya di berbagai sektor bisnis.
Di luar negeri, dia mengalami hubungan yang memburuk dengan Amerika Serikat (AS) selama perang Ukraina dan insiden balon mata-mata baru-baru ini.
Pertemuan tahunan ini juga digelar untuk membentuk kembali beberapa lembaga utama Partai Komunis dan negara.
Menurut media pemerintah, pertemuan ini juga akan memperketat kontrol atas badan-badan yang mengawasi sektor keuangan dan pekerjaan ilmiah dan teknologi, sambil "memperkuat pekerjaan pembangunan partai" di bisnis swasta.
Langkah tersebut kemungkinan akan semakin mengaburkan batas antara Partai Komunis China dan pemerintah, dan mengkonsolidasikan kontrol partai atas sektor swasta.