Tak Kerahkan Militer Berlebihan di Papua, Panglima TNI Antisipasi Warga Jadi Korban

Carlos Roy Fajarta, Jurnalis
Minggu 09 April 2023 14:43 WIB
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono (Foto: Puspen TNI)
Share :

JAKARTA - Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI), Laksamana Yudo Margono mengatakan pihaknya tidak ingin melaksanakan operasi militer dengan kekuatan penuh di Papua karena tidak ingin banyak warga sipil yang menjadi korban.

Hal tersebut disampaikan Yudo kepada awak media usai menghadiri Upacara HUT ke-77 TNI Angkatan Udara (AU) di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Minggu (9/4/2023).

Awalnya awak media bertanya terkait penculikan seorang pilot oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) beberapa waktu lalu dan masih disandera hingga saat ini.

"Saya kira tidak usah diungkap lagi lah bolak-balik yang ditanya pilot terus. Nanti tambah bangga mereka. Yang jelas kita sudah berhasil menangkap beberapa KKB dan sudah menyita beberapa banyak senjata dengan operasi teritorial, operasi damai cartenz yang kita laksanakan bersama Polri," ujar Yudo Margono.

Tentang pilot yang belum ditemukan, Yudo menyebutkan pihaknya tetap melaksanakan pencarian. Namun pihaknya tidak mau mengerahkan kekuatan TNI hanya untuk menyelamatkan pilot.

"Pilot tetap kita selamatkan dengan cara-cara yang persuasif. Karena kalau saya serang dengan kekuatan kita nggak ada artinya. Pasti banyak korban yang mati termasuk pilotnya dan mereka pasti sudah ancang-ancang kalau diserang TNI pasti pilot akan dibunuh pasti sama mereka," terang Yudo.

Hal itu kata Yudo biasanya dimanfaatkan oleh pihak KKB dengan gembar-gembor di media sosial dengan berbagai fitnah dan tuduhan tidak mendasar.

"Nanti difitnah TNI yang bunuh atau Polri. ya ini lah makanya tolong ini para media tolong para media juga ikut meredam ini. Ini masalah kita bersama. ya kami berusaha sekeras tenaga untuk itu tapi saya lebih menyelamatkan masyarakat papua yang notabene banyak diganggu oleh para KKB," tambah Yudo Margono.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya