Ironisnya lagi, sosok petugas pengamanan mudik itu bahkan mengancam akan menginjak-injak para penumpang di depan pintu.
Tindakan arogannya itu tak dihiraukan para penumpang sehingga kekerasan bisa dihindari. Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak TNI, terkait aksi oknum anggota TNI tersebut.
Sementara itu, Kepala Cabang PT Pelni Tual, Teguh Hari Setiadi mengatakan, puncak arus mudik lebaran Idul Fitri 1444 hijriah di Pelabuhan Laut Yos Sudarso, Tual terpantau stabil.
“Tidak ada lonjakan pemudik. Kapasitas muat di atas Kapal Pelni juga dipastikan terpenuhi dan semuanya dalam kondisi layak untuk berlayar,” pungkasnya.
(Fahmi Firdaus )