US Navy: Iran Sita Kapal Tanker Minyak di Teluk Oman

Rahman Asmardika, Jurnalis
Sabtu 29 April 2023 16:01 WIB
Kapal tanker Advantage Sweet. (Foto: Reuters)
Share :

Administrator Maritim Kepulauan Marshall mengatakan telah mengetahui situasi tersebut dan sedang berkomunikasi dengan pemilik/operator kapal tetapi menolak berkomentar lebih lanjut.

"Pelecehan terus-menerus Iran terhadap kapal dan gangguan terhadap hak navigasi di perairan regional merupakan ancaman bagi keamanan maritim dan ekonomi global," kata US Navy, menambahkan Iran dalam dua tahun terakhir telah secara tidak sah menyita setidaknya lima kapal komersial di Timur Tengah.

US Navy menambahkan bahwa setelah mengirimkan pesawat patroli maritim P-8 Poseidon untuk memantau situasi, "kami dapat menentukan bahwa IRIN (angkatan laut Iran) melakukan penyitaan".

Pihak berwenang Iran tidak segera menanggapi permintaan komentar dari Reuters.

Sekira seperlima dari minyak mentah dan produk minyak dunia melewati Selat Hormuz, titik sempit antara Iran dan Oman yang telah dilalui oleh Advantage Sweet, menurut data dari perusahaan analitik Vortexa.

Perusahaan keamanan maritim Ambrey mengatakan kapal itu dinaikkan dengan helikopter. "Kapal itu tidak menunjukkan tanda-tanda melakukan manuver mengelak sebelum insiden itu terjadi," katanya.

Sejak 2019 telah terjadi serangkaian serangan terhadap pengiriman di perairan Teluk yang strategis pada saat ketegangan antara Amerika Serikat dan Iran.

Iran pada November lalu melepaskan dua kapal tanker berbendera Yunani yang disita di Teluk pada Mei 2022 sebagai tanggapan atas penyitaan minyak oleh Amerika Serikat dari sebuah kapal tanker berbendera Iran di lepas pantai Yunani.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya