Otopsi Jenazah Korban Sekte Sesat Kenya Ungkap Anak-Anak yang Tewas Alami Kelaparan, Kehabisan Nafas

Rahman Asmardika, Jurnalis
Selasa 02 Mei 2023 17:22 WIB
Keluarga korban sekte sesat Gereja Good News International menangis di rumah duka di Malindi, Kabupaten Malindi, Kenya, 26 April 2023. (Foto: Reuters)
Share :

Jumlah kematian tersebut menjadi salah satu tragedi terburuk terkait sekte dalam sejarah baru-baru ini dan jumlah korban diperkirakan akan terus meningkat, dengan Palang Merah Kenya mengatakan lebih dari 300 orang telah dilaporkan hilang.

Mackenzie tidak memberikan komentar publik. Reuters berbicara dengan dua pengacara yang bertindak untuk Mackenzie tetapi keduanya menolak mengomentari tuduhan terhadapnya.

Sebagian besar jenazah yang ditemukan sejauh ini adalah anak-anak, kata Menteri Dalam Negeri Kithure Kindiki pada Jumat, (28/4/2023).

Oduor mengatakan pemerintah sedang mengumpulkan sampel DNA dari orang-orang yang melaporkan kerabat yang hilang. Dia mengatakan proses pencocokan akan memakan waktu setidaknya satu bulan untuk menyelesaikan.

Pada Minggu, (30/4/2023) Presiden William Ruto mengatakan dia akan menunjuk komisi penyelidikan yudisial minggu ini untuk menyelidiki apa yang terjadi di Shakahola.

(Rahman Asmardika)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya