Sekte Kiamat Mematikan, Pendeta: Anak-Anak Ditargetkan untuk Mati Kelaparan Lebih Dulu

Susi Susanti, Jurnalis
Senin 15 Mei 2023 09:00 WIB
Pendeta mengatakan anak-anak terlebih dahulu dibiarkan mati kelaparan di sekte kiamat (Foto: Reuters)
Share :

KENYA - Anak-anak menjadi sasaran sebagai orang pertama yang mati kelaparan di hari-hari terakhir kultus hari kiamat Kristen di Kenya.

Menurut laporan baru yang muncul, polisi yang menyelidiki kasus bunuh diri massal sejauh ini telah menggali 201 mayat di sebuah hutan di tenggara negara itu.

Seorang mantan wakil pengkhotbah kultus Titus Katana mengatakan kepada New York Times bahwa anak-anak dibunuh terlebih dahulu, diperintahkan untuk berpuasa di bawah sinar matahari agar mereka mati lebih cepat.

Wanita dan pria selanjutnya mengikuti rencana bunuh diri. Katana - yang membantu polisi dalam penyelidikan - juga menjelaskan kepada Sunday Times dugaan perlakuan brutal terhadap anak-anak, mengatakan mereka dikurung di gubuk selama lima hari tanpa makanan atau air.

"Kemudian mereka dibungkus dengan selimut dan dikubur, bahkan yang masih bernafas," terangnya.

Para pengikut kultus diberitahu bahwa mereka akan mencapai surga lebih cepat jika mereka mati kelaparan.

Otopsi resmi dari beberapa mayat di pertanian Shakahola yang luas, dekat kota pesisir Malindi, menemukan tanda-tanda kelaparan, sesak napas, dan pemukulan.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya