MOSKOW - Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pada Minggu, (14/5/2023) bahwa dua komandan militernya tewas di Ukraina timur, ketika pasukan Kyiv memperbarui upaya untuk menerobos pertahanan Rusia di Kota Bakhmut.
Dalam pengarahan harian, kementerian mengatakan bahwa Komandan Vyacheslav Makarov dari Brigade Senapan Bermotor ke-4 dan Wakil Komandan Yevgeny Brovko dari unit terpisah tewas saat mencoba menghalau serangan Ukraina.
Dikatakan bahwa Makarov telah memimpin pasukan dari garis depan, dan bahwa Brovko "gugur secara heroik, menderita banyak luka pecahan peluru". Kementerian pertahanan jarang mengumumkan kematian komando militer dalam pengarahan hariannya.
Kementerian juga mengatakan pasukan Ukraina melancarkan serangan di utara dan selatan Bakhmut selama 24 jam terakhir, tetapi mereka tidak berhasil menembus pertahanan Rusia. "Semua serangan oleh unit angkatan bersenjata Ukraina telah berhasil dipukul mundur," kata kementerian sebagaimana dilansir Reuters.
Yevgeny Prigozhin, kepala pasukan tentara bayaran Wagner yang telah mempelopori sebagian besar kemajuan Rusia di Bakhmut, mengatakan pasukannya telah maju hingga 130 meter selama 24 jam terakhir.
Prigozhin, dalam pernyataan audio di Telegram, mengatakan pasukannya menguasai 28 gedung bertingkat di distrik barat Bakhmut di mana pasukan Ukraina masih beroperasi.