Sumber mengatakan kepada outlet media bahwa pihak berwenang mengeluarkan kepala, dada, dan lengan Popov dari perut hiu, sementara nelayan menemukan separuh tubuhnya dari laut.
Ahli biologi kelautan Rusia Dmitry Orlov - pendiri dan CEO perusahaan RuDIVE yang beroperasi di Laut Merah - mencurigai hiu macan tersebut membunuh turis dua kali tahun lalu, dan sedang hamil.
Pada Juli tahun lalu, turis Austria berusia 68 tahun Elisabeth Sauer sedang bersnorkel ketika dia diserang di dalam air. Korban kedua, seorang turis Rumania, dimakan hidup-hidup sekira 200 meter dari lokasi Sauer diserang.
Orlov berkata: "Saya pikir hiu macan ini hamil. Tahun lalu ada hiu macan yang hamil.
"Dia hamil lagi, dan karena dia tidak bisa sepenuhnya mengejar ikan, untuk mangsa biasa, dia datang lagi, mengingat tempat di mana ada mangsa yang mudah."
(Rahman Asmardika)