Banjir Monsun Hantam India, 15 Orang Meninggal dan Banyak Jalanan Terendam Air

INDIA - Sedikitnya 15 orang tewas dalam banjir dan tanah longsor yang dipicu oleh hujan monsun, atau awam disebut muson, yang melanda India utara. Menurut sejumlah laporan dan keterangan pejabat setempat pada Minggu (9/7/2023), New Delhi menerima curah hujan terbanyak dalam beberapa dekade terakhir.

Jalan-jalan di beberapa daerah di ibu kota terendam air setinggi lutut karena digempur hujan 153 milimeter, yang merupakan curah hujan tertinggi dalam satu hari di bulan Juli dalam 40 tahun terakhir.

Dengan prakiraan hujan deras satu hari lagi, pihak berwenang memerintahkan sekolah di New Delhi diliburkan pada Senin (10/7/2023).

Kantor berita The Press Trust of India melaporkan pada Minggu (9/7/2023) bahwa 15 orang tewas dalam 24 jam terakhir di enam negara bagian India di sebelah utara.

Pejabat manajemen kebencanaan, Omkar Sharma, mengtakan kepada kantor berita AFP, negara bagian-negara bagian dengan kontur berbukit terdampak paling parah, di mana enam orang tewas di Himachal Pradesh, di mana longsor memblokir sekitar 700 ruas jalan.

Dikutip VOA, departemen meteorologi India memperkirakan hujan masih akan turun di sebagian besar wilayah India sebelah utara dalam beberapa hari ke depan.