SINGAPURA - Menteri Transportasi Singapura, S. Iswaran telah ditangkap pihak berwenang sehubungan dengan penyelidikan korupsi tingkat atas, yang sangat jarang terjadi di Negeri Singa. Kasus ini juga menjerat seorang miliarder taipan hotel Singapura, demikian diungkapkan badan anti-korupsi Singapura.
S Iswaran, sang menteri, ditangkap pada Selasa, (11/7/2023) dan "kemudian dibebaskan dengan jaminan", kata Biro Investigasi Praktik Korupsi (CPIB) dalam sebuah pernyataan email pada Jumat, (14/7/2023) malam, mengkonfirmasikan penangkapan untuk pertama kalinya.
Politikus lulusan Harvard itu terpilih sebagai anggota parlemen Singapura pada 1997. Iswaran masuk ke dalam kabinet Singapura pada 2006 setelah ditunjuk sebagai menteri junior di Kementerian Perdagangan dan Industri.
Selain menjabat sebagai Menteri Transportasi, Pria kelahiran 1962 itu juga merupakan menteri yang berwenang Singapura untuk urusan hubungan perdagangan. Dia adalah anggota dari partai People’s Action Party (PAP) yang berkuasa.
Selain Iswaran Taipan Hotel Ong Beng Seng, salah satu orang terkaya Singapura, juga ditangkap pada hari yang sama dan dibebaskan dengan jaminan sehubungan dengan penyelidikan tersebut, kata CPIB.
CPIB belum mengungkapkan rincian penyelidikan yang mencengkeram negara-kota pusat keuangan global itu.
Gaji para pejabat tinggi di Singapura merupakan salah satu yang tertinggi di dunia. Negeri Singa bangga akan rendahnya korupsi, berada di peringkat kelima negara paling tidak korup di dunia dalam peringkat Transparency International Corruption Perceptions Index.
(Rahman Asmardika)