JAKARTA - Mario Dandy mengungkapkan bahwa dirinya dipenuhi dengan emosi saat perintahkan David Ozora mengambil sikap tobat sebelum melakukan penganiayaan hingga korban alami koma.
Kata dia, David mengakui telah melecehkan anak AG pada tanggal 17 Januai lalu. Saat itu pacarnya tersebut disebutkan hilang kabar.
Jaksa awalnya mempertanyakan benar tidaknya Mario Dandy marah-marah saat meminta David untuk turun menemuinya di rumah temannya itu, tapi David malah tak menurutinya. Alhasil, Mario Dandy sempat mengancam bakal memanggil pasukan Brimob bila tak segera menemuinya.
"Saudara sempat marah-marah nanti saya panggil Brimob, apa motivasi saudara mengucap itu sengaja mengancam atau gimana?" cecar Jaksa di persidangan, Selasa (1/8/2023).
"Marahlah karena apa sih susahnya turun doang, itu di teras enak loh ngobrol di situ, udah tinggal turun doang langsung kita ngorbol doang, paling 15 menit selesai nggak lama," timpal Mario.
Mario mengatakan bahwa ada dua tujuan kedatangannya bersama Shane Lukas dan AG. Pertama anak AG hendak menyerahkan kartu pelajar David dan kedua dirinya hendak mengkonfirmasi tentang anak AG yang mengaku dilecehkan David.