"Ini hasilnya perbaikan-perbaikan di berbagai sektor ketaatan hukum ini hasilnya. Ranking 1 keterbukaan informasi publik. Sehingga kami tidak ada rahasia negara yang sifatnya publik kami sembunyikan. Ranking Jabar 2018 indeks demokrasi ranking 32, tahun ini melompat menjadi ranking 5 besar terbaik indeks demokrasi Indonesia," tuturnya.
Di sisi lain, Kang Emil juga mengungkapkan hal terberat dalam masa kepemimpinannya di Jabar yaitu saat pandemi Covid-19 yang membuat 15 ribu warga Jabar meninggal dunia.
Untuk mengenang para pahlawan Covid-19 tersebut, Kang Emil membangun sebuah monumen yang terletak di Jalan Surapati, Kota Bandung.
"Ratusan pahlawan Covid saya abadikan namanya di monumen itu. Berujung pada monumen perjuangan rakyat Jawa Barat. Karena di dalamnya ada insan-insan pengayoman yang luar biasa. Bahwa Jabar 78 tahun, karena kami lahir 2 hari setelah proklamasi kemerdekaan. Jabar bersumpah dan berikrar kepada NKRI, Pancasila, UUD 1945, dan Bhineka Tunggal Ika," tuturnya.
(Erha Aprili Ramadhoni)