Kisah Menarik Omiai, Perjodohan Ala Jepang untuk Temukan Cinta Sejati

Susi Susanti, Jurnalis
Senin 04 September 2023 21:02 WIB
Kisah perjodohan ala Jepang Omiai (Foto: AFP)
Share :

Pada 2021, jumlah perkawinan baru yang tercatat turun menjadi 501.116, jumlah terendah sejak akhir Perang Dunia II pada 1945, dan hanya setengah dari jumlah yang tercatat pada 1970-an. Dan ketika seseorang menikah, mereka melakukannya pada tahap akhir kehidupannya, sehingga menyisakan lebih sedikit waktu untuk mempunyai bayi. Usia rata-rata untuk menikah pada 2021 adalah 34 tahun untuk pria, naik dari 29 tahun pada 1990, dan 31 tahun, naik dari 27 tahun, untuk wanita.

Selain menurunnya jumlah pernikahan, terjadi juga penurunan tingkat kesuburan, yang tahun lalu mencapai rekor terendah sebesar 1,3, jauh di bawah angka 2,1 yang diperlukan untuk mempertahankan populasi yang stabil.

Semua hal ini semakin menyusahkan pemerintah yang harus mendanai layanan kesehatan dan dana pensiun bagi populasi yang menua dengan jumlah pembayar pajak muda yang semakin berkurang.

Awal tahun ini, Perdana Menteri (PM) Fumio Kishida meluncurkan rencana bernilai triliunan yen yang bertujuan untuk meningkatkan angka kelahiran, dan memperingatkan bahwa ini adalah masalah “sekarang atau tidak sama sekali.”

Di antara insentif yang ditawarkan kepada orang tua adalah tunjangan bulanan sebesar 15.000 yen (USD100) untuk setiap anak yang mereka miliki hingga usia dua tahun dan 10.000 yen untuk anak berusia tiga tahun ke atas.

Namun James Raymo, pakar Studi Asia Timur di Universitas Princeton, mengatakan upaya untuk meningkatkan angka kelahiran tidak akan berhasil tanpa terlebih dahulu meningkatkan angka pernikahan.

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya