PM Pakistan Peringatkan Banyak Senjata Canggih AS yang Ditinggalkan di Afghanistan Jatuh ke Tangan Militan, Nilainya Capai Rp107 Triliun

Susi Susanti, Jurnalis
Selasa 05 September 2023 14:22 WIB
PM Pakistan peringatkan banyak senjata canggih AS jatuh ke tangan militan (Fogto: Ilustrasi/ Penn Political Review)
Share :

PAKISTAN - Perdana Menteri (PM) Pakistan Anwaar-ul-Haq Kakar memperingatkan bahwa sebagian besar persenjataan milik Amerika Serikat (AS) yang ditinggalkan selama penarikan Washington dari Afghanistan pada 2021 yang kacau balau telah jatuh ke tangan para pejuang Islam, termasuk Taliban Pakistan.

Dia mengatakan kepada wartawan pada Senin (4/9/2023) mengatakan senjata AS telah meningkatkan daya tembak Tehrik-e-Taliban Pakistan (TTP) dan muncul sebagai tantangan baru bagi Islamabad.

Dia menjelaskan peralatan militer Amerika telah meningkatkan kemampuan pejuang TTP, sehingga berkontribusi terhadap serangan yang semakin sengit terhadap pasukan keamanan Pakistan dalam beberapa bulan terakhir.

Dikutip RT, TTP bersekutu dengan Taliban Afghanistan, yang merebut Kabul dan kembali berkuasa ketika pasukan AS dievakuasi dari negara yang dilanda perang itu pada Agustus 2021. Kakar tidak memberikan rincian tentang bagaimana senjata AS yang ditinggalkan itu sampai ke tangan militan Pakistan.

Menurut penilaian Pentagon yang dirilis pada tahun lalu, peralatan militer AS senilai lebih dari USD7 miliar (Rp107 triliun) tertinggal di Afghanistan.

Perlengkapan tersebut, yang telah diberikan kepada pemerintah dukungan AS di Kabul selama 20 tahun pendudukan Washington di negara tersebut, termasuk pesawat terbang, kendaraan militer, peralatan komunikasi, dan senjata api. Pasukan pemerintah menyerah atau kehilangan senjata yang dipasok AS saat mereka dikuasai dan dihalau oleh Taliban.

Kritikus terhadap pemerintahan Presiden AS Joe Biden telah mematok nilai peralatan yang terbengkalai jauh lebih tinggi. Misalnya, mantan Presiden Donald Trump mengklaim bahwa pasukan AS telah meninggalkan persenjataan dan peralatan senilai USD85 miliar kepada Taliban. Pasukan AS juga membuang beberapa peralatan mereka sendiri, seperti helikopter dan Humvee, namun Pentagon mengatakan sebagian besar peralatan tersebut telah dihancurkan atau “dimundurkan”.

Kakar menyerukan “pendekatan terkoordinasi” untuk menangani sisa senjata. Peralatan AS, seperti senjata dengan sistem penglihatan laser, dilaporkan memungkinkan pejuang TTP menargetkan pasukan keamanan Pakistan dari jarak yang lebih jauh.

“Pasukan pemerintah tersebut ditugaskan untuk mempertahankan rumah, anak-anak, masjid dan tempat ibadah kami,” lanjutnya.

Seperti diketahui, Kakar dilantik sebagai PM sementara Pakistan bulan lalu, menjembatani kesenjangan kepemimpinan hingga pemilihan parlemen berikutnya di negara itu diadakan, mungkin awal tahun depan.

(Susi Susanti)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya