“Kalau Dickey bisa mendaki tanpa bantuan tandu, masih bisa memakan waktu hingga seminggu,” terangnya.
“Kalau harus digendong dengan tandu. Kemungkinan besar 10-15 hari, mungkin lebih. Gua itu lorongnya sempit sehingga perlu diperlebar untuk ditandu,” lanjutnya.
Dia juga membenarkan bahwa lembaga pemerintah Kepresidenan Manajemen Bencana dan Daruratlah yang memimpin penyelamatan, setelah sebelumnya dilaporkan adalah tentara.
Sejumlah pekerja penyelamat dari beberapa negara lain, termasuk Kroasia dan Hungaria, telah terbang ke Turki untuk membantu penyelamatan.
Heitmeyer mengatakan ada harapan tim penyelamat bisa mengeluarkannya lebih cepat, namun memperingatkan bahwa tindakan apa pun untuk membebaskan Dickey dari gua akan sangat sulit.
“Penyelamatan ini memerlukan banyak tim tali-temali, tim modifikasi jalur [untuk memungkinkan tandu melewatinya] dan juga perawatan medis sepanjang waktu,” katanya.
Dia mengatakan militer Turki telah berhasil membangun jalur komunikasi dengan Dickey, dan sebuah base camp telah didirikan sekitar 700m (2.296 kaki) dari pintu masuk gua.
Tunangan Dickey, Jessica Van Ord, juga merupakan bagian dari ekspedisi tersebut.