Takut Genosida, 120 Ribu Etnis Armenia Akan Tinggalkan Nagorno-Karabakh

Rahman Asmardika, Jurnalis
Senin 25 September 2023 20:01 WIB
Foto: Reuters.
Share :

Kemenangan Azerbaijan mengubah keseimbangan kekuatan di wilayah Kaukasus Selatan, yang merupakan gabungan etnis yang saling bersilangan dengan jaringan pipa minyak dan gas di mana Rusia, Amerika Serikat, Turki, dan Iran saling berebut pengaruh.

Sejak pecahnya Uni Soviet, Armenia mengandalkan kemitraan keamanan dengan Rusia, sementara Azerbaijan semakin dekat dengan Turki, yang memiliki ikatan bahasa dan budaya yang sama.

Amerika Serikat (AS) mengatakan pihaknya sangat prihatin dengan operasi militer Azerbaijan, yang dilancarkan Baku pada 19 September setelah apa yang disebutnya sebagai serangan teroris terhadap warga sipil oleh pejuang Karabakh.

Orang-orang Armenia di Karabakh mengatakan bahwa Rusia, negara-negara Barat, dan Armenia sendiri telah meninggalkan mereka, dan beberapa orang berbicara sambil menangis tentang berakhirnya era orang-orang Armenia di Karabakh.

Kemenangan Azerbaijan membalikkan kekalahan memalukan yang diderita negara itu ketika Uni Soviet pecah, yang menyebabkan sekira ketujuh penduduknya kehilangan tempat tinggal dan orang-orang Armenia menguasai sebagian besar wilayah di sekitar Karabakh.

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya