ITALIA - Pihak berwenang Italia masih berusaha mengidentifikasi 21 korban kecelakaan bus mematikan di Venesia, Italia pada Selasa (3/10/2023).
Bus listrik tersebut menabrak penghalang jembatan, dan terjun hampir 15m (50 kaki) di wilayah daratan utama Mestre, sebelum terbakar.
Bus itu jatuh sekitar pukul 19:45 (17:45 GMT) pada Selasa (3/10/2023). Bus iti diketahui disewa oleh perusahaan lokal untuk menjemput wisatawan dari pusat bersejarah Venesia dan membawa mereka ke tempat perkemahan di dekat distrik Marghera, di daratan.
Jaksa Bruno Cherchi mengatakan sampel DNA digunakan untuk mengkonfirmasi identitas mereka yang tidak membawa dokumen pribadi.
Tiga anak termasuk seorang bayi termasuk di antara korban tewas.
Bus itu membawa 39 wisatawan dari pusat kota Venesia ke tempat perkemahan. Pada Rabu (4/10/2023) malam, kerabat mulai berdatangan di Italia dari negara lain untuk mengidentifikasi korban tewas.
Walikota Luigi Brugnaro mengatakan sebuah tragedi besar telah terjadi. “Adegan apokaliptik, tidak ada kata-kata,” katanya di media sosial, dikutip BBC.
Rekaman CCTV menunjukkan kendaraan itu melaju melewati bus lain sebelum terjatuh dari jalur lalu lintas.