"Kita harus gaungkan yel-yel antikorupsi. Habis sembahyang misalnya di SD atau di pasar. Misalnya SD 10 Denpasar antikorupsi, gubernur antikorupsi," ucap I Wayan Kari.
Melalui aksi ini, kader Partai Perindo Bali dan anggota DPM bersama-sama menyuarakan pentingnya integritas dan transparansi dalam kepemimpinan serta mengajak masyarakat untuk bersama-sama melawan korupsi.
Dukungan penuh dari kader Perindo Bali ini diharapkan dapat menjadi pendorong semangat bagi masyarakat Bali untuk bersatu dalam menegakkan kejujuran dan keadilan di negeri ini.
(Nanda Aria)