Dengan asas gotong royong, menurut Puan, anak muda akan lebih mudah mengentaskan sikap antiperbedaan dan antikeberagaman yang tengah menjadi ancaman generasi penerus bangsa.
BACA JUGA:
"Jika anak-anak muda terus berinovasi dan berkembang dengan memegang teguh dasar Pancasila, akan menghadirkan generasi emas yang akan menuntun Indonesia meraih masa keemasan," katanya.
Puan juga mendorong anak muda ikut terlibat dalam sektor konservatif, misalnya dalam dunia agraria yang membutuhkan inovasi demi keberlanjutan sektor pertanian Indonesia. Hal ini mengingat diperlukan gebrakan dalam mendukung pertanian yang berkelanjutan.
BACA JUGA:
“Dan itu bisa dilakukan oleh generasi muda yang memiliki segudang ide dan pengetahuan. Maka program petani milenial harus makin dimaksimalkan agar anak-anak muda semakin tertarik dengan industri pertanian sebagai cara untuk menjaga kedaulatan pangan,” ucap Puan.
"Dengan mengkolaborasikan pertanian dan teknologi, para petani milenial ini akan menjawab tantangan bagaimana negara kita memiliki kedaulatan pangan demi ketahanan pangan di masa yang akan datang dan untuk kemandirian bangsa," tambahnya.
(Fakhrizal Fakhri )