Akhir Pekan Kelabu di Lembang, Tiga Kecelakaan Terjadi dalam Dua Hari

Ferry Bangkit Rizki, Jurnalis
Minggu 05 November 2023 17:52 WIB
Share :

BANDUNG BARAT - Rentetan kecelakaan terjadi di kawasan wisata Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) dalam dua hari terakhir. Bahkan, ada korban jiwa dalam beberapa peristiwa di jalanan di kawasan tersebut.

Inews merangkum setidaknya ada tiga peristiwa kecelakaan lalu lintas yang terjadi di kawasan wisata Lembang diakhir pekan ini, tepatnya pada Jumat (3/11/2023) dan Sabtu (4/11/2023).

1. Minibus Asal Bekasi Seruduk Sejumlah Pengendara

Pada Jumat (3/11/2023) sekitar pukul 16.54 WIB terekam kamera CCTV ketika sebuah minibus jenis Toyota Proton Iriz dengan nomor polisi B 2873 KZI yang dikemudikan pria asal Bekasi bernama Choliludin (48) menyeruduk sejumlah pengendara sepeda motor.

Berdasarkan keterangan polisi, minibus tersebut melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Mandarin menuju Jalan Panorama Lembang dengan kecepatan tinggi. Kemudian minibus tersebut menabrak sejumlah sepeda motor, sepeda listrik hingga mobil.

Minibus tersebut terus melaju meskipun diketahui sudah menabrak pengendara hingga akhirnya dilakukan pengejaran oleh massa yang menyaksikan kejadian tersebut. Hingga akhirnya berhasil diamankan dan dibawa ke Mapolsek Lembang.

Kapolsek Lembang Kompol Hadi Mulyana mengatakan, sekitar empat pengendara yang mengalami luka akibat ulah sopir ugal-ugalan terdebut. Bahkan, seorang pengendara harus dirujuk ke salah satu rumah sakit di Kota Bandung karena memgalami luka yang cukup serius.

"Hasil olah TKP dan beberapa keterangan saksi kurang lebih ada empat yang kena dampak laka tersebut. Satu dirujuk ke rumah sakit di Bandung. Penyebab kami masih melakukan penyelidikan," terang dia.

Kanit Lantas Polsek Lembang, AKP Asep Ratman mengatakan, ada enam kendaraan yang ditabrak sebuah minibus tersebut.

"Mobil itu menabrak 3 motor, 1 sepeda listrik, dan dua mobil yang ada di depannya hingga mengakibatkan terjadinya laka lantas dan adanya korban luka," ucap Asep.

2. Truk Pengangkut Rombongan Terguling

Kemudian keesokan harinya, tepatnya pada Sabtu (4/11/2023) sebuah sebuah truk yang mengangkut rombongan mahasiswa terguling di jalan menanjak dan sempit di Kampung Pasir Angling, Desa Suntenjaya, Kecamatan Lembang, KBB sekitar pukul 07.30 WIB.

Kepala Desa Suntenjaya Asep Wahono mengatakan, rombongan mahasiswa ITB itu hendak menuju Bumi Perkemahan Pasir Angling. Namun saat menaiki tanjakan, truk tersebut diduga tidak kuat menanjak dan berhenti di tengah-tengah tanjakan. Truk kemudian mundur lagi lalu terguling.

"Muatannya terlalu berat, soalnya ngangkut barang sama orang. Sebelumnya sudah diingatkan juga, harus turun salah satu, mau barang atau orangnya. Ternyata tetap lanjut, soalnya mereka bilang sudah sering ke sini dan aman," ungkap Asep.

Truk tersebut terguling ke arah kanan, namun tetap di jalan yang menanjak tersebut. Beruntung tak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Hanya ada beberapa mahasiswa yang mengalami luka ringan saja.

"Alhamdulillah gak ada korban. Ya ada, paling hanya luka-luka ringan sudah dibantu sama warga juga buat diobati," ucap Asep.

3. Bus Parisiwata Senggol Pengendara Ibu-ibu Asal Subang

Siang harinya, kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Sabtu (4/11/2023) sekitar pukul 12.30 WIB. Kecelakaan itu melibatkan sepeda motor dengan bus pariwisata. Ibu dan anak meninggal dunia dalam peristiwa itu.

Kanit Lantas Polsek Lembang, AKP Asep Ratman mengungkapkan, kecelakaan maut itu bermula ketika sepeda motor Yamaha Nmax plat nomor polisi T 3129 ZK yang dikemudikan Sri Desi Handrayani berjalan beriringan dengan sebuah bus pariwisata Bintang Tiga plat nomor F 7507 AC dari arah Lembang menuju Subang. Saat itu sepeda motor ditumpangi tiga orang, termasuk bocah berusia 7 tahun.

Diduga karena berjalan terlalu ke tengah, sepeda motor menyenggol bus dari sebelah kiri yang membuat kecelakaan tak bisa dihindarkan. Sepeda motor lalu terjatuh ke jalan, yang seorang anak berusia 7 tahun yang dibonceng pengendara motor terlindas roda bus bagian belakang dan meninggal dunia di lokasi kejadian.

"Saat ditolong ke Klinik Sespim, penumpang sepeda motor sudah dalam keadaan meninggal dunia," ujar Asep.

Selain menimpa bocah 7 tahun, insiden ini juga menyebabkan seorang penumpang lainnya meninggal dunia saat dalam penanganan di rumah sakit. Selain dua orang meninggal, korban lainnya hanya mengalami luka ringan. Sedangkan bus mengangkut puluhan orang yang hendak berkunjung ke tempat wisata di wilayah Subang.

"Untuk semua penumpang bus sudah dipindah ke bus cadangan agar mereka bisa melanjutkan perjalanannya kembali," terang Asep.

Dari berbagai peristiwa kecelakaan itu, para pengendara diimbau lebih waspada dan hati-hati. Utamakan keselamatan daripada kecelatan. Selain itu, periksa kondisi kesiapan diri dan kendaraan merupakan hal penting sebelum memulai perjalanan.

(Khafid Mardiyansyah)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya