"Jangan 'saya enggak ikut pemilu karena enggak ada yang bagus', jangan begitu. Pilih yang terbaik di antara yang kurang baik, pilih yang paling sedikit jeleknya di antara yang sama-sama punya kejelekan," tuturnya.
"Karena pemilih untuk bukan untuk memilih orang yang hebat, sempurna, melainkan untuk memperkecil peluang orang jahat menjadi pemimpin," kata dia.
(Erha Aprili Ramadhoni)