GAZA – Israel memperluas serangan daratnya ke kamp-kamp pengungsi Palestina di Gaza tengah, karena Israel memperingatkan perang dengan Hamas akan berlangsung selama berbulan-bulan.
Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) telah menyatakan keprihatinan besar setelah serangan Israel dilaporkan menewaskan puluhan orang di kamp Bureij, Nuseirat dan Maghazi dalam beberapa hari terakhir.
Pertempuran sengit juga berlanjut ke arah selatan, di kota Khan Younis.
Sementara itu, Presiden Palestina menggambarkan apa yang terjadi di Gaza sebagai sesuatu yang “lebih dari sekedar perang pemusnahan”.
Kementerian kesehatan yang dikelola Hamas mengatakan sedikitnya 195 orang telah tewas di seluruh wilayah selama 24 jam terakhir.
Menurut kementerian, lebih dari 21.100 orang tewas – kebanyakan anak-anak dan perempuan – selama 11 minggu pertempuran.
Perang tersebut dipicu oleh serangan lintas batas yang belum pernah terjadi sebelumnya oleh kelompok bersenjata Hamas di Israel selatan pada tanggal 7 Oktober, yang menewaskan sedikitnya 1.200 orang – sebagian besar warga sipil – dan sekitar 240 lainnya disandera.
Media Palestina mengutip pejabat lokal dan saksi mata yang mengatakan puluhan warga sipil tewas ketika Israel terus melancarkan serangan di Gaza semalam.