Kapolres Rokan Hulu AKBP Budi Setiyono mengatakan bahwa pengamanan surat suara Pemilu menggunakan standar pengawalan VVIP. Pengawalan mulai dilakukan dari Pelabuhan Perawang, hingga Logistik tiba je Gudang KPU Rohul melibatkan personel bersenjata lengkap.
Sebelum surat suara dipindahkan ke gudang KPU, Kapolres Rohul juga memberi arahan Khusus kepada buruh untuk berhati-hati mengangkat logistik surat suara untuk menghindari kerusakan surat suara.
Lalu para pekerja juga diminta tidak merokok dan membawa makanan dan minuman saat berada di gudang untuk menghidari terjadinya kebakaran dan surat suara basah tersiram air.
"Surat suara merupakan nyawa dari pelaksanaan Pemilu, untuk itu pengamanan harus dilakukan dengan standar maksimum. saat distribusi kita melakukan pengawalan melekat melibatkan personel bersenjata, Lantas, Sabhara hingga Intelijen yang di Koordinatori oleh Kabag Ops Polres Rohul," ujarnya.
Tidak hanya itu, Kapolres juga menegur seorang buruh yang menggunakan baju salah satu pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden. Kapolres meminta pekerja tersebut mengganti bajunya demi menghindari asumsi yang dikhawatirkan dapat mendeskreditkan penyelenggaraan Pemilu di Rohul.
"Pelaksanaan Pemilu ini harus kita jaga integritasnya. Tidak boleh ada celah sekecil apa pun untuk mendiskreditkan penyelenggaraan Pemilu di Rohul. Ini Komitmen saya sebagai Kapolres menjaga Pemilu di Rohul berjalan aman dan damai," imbuhnya.
Selain proses distribusi surat suara, Polres Rohul juga telah melakukan penebalan personel untuk mengamankan Gudang KPU Rohul. Pengamanan akan dilakukan 24 jam melibatkan puluhan personel Kepolisian serta menerapkan SOP yang ketat.
Penambahan jumlah personel pengamanan ini, bertujuan untuk memastikan keamanan gudang KPU Rohul dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Saat ini KPU Rokan Hulu masih menunggu jadwal pengiriman 1 juta lebih surat suara untuk kebutuhan Pilpres serta Pileg kabupaten dari percetakan di Klaten Jawa Tengah. KPU juga akan segera melakukan proses penyortiran dan pelipatan suara jelang tibanya surat suara.
(Fakhrizal Fakhri )